Belakangan ini praktisi sunat dibuat penasaran dengan hadirnya alat sunat modern dengan nama Superclamp atau Superring, produksi Madiun, Jawa Timur. Tak seperti pendahulunya, Mahdian Klem, yang saat launching perdana di tahun 2016 lalu, banyak di tulis media kesehatan nasional, superclamp agak sulit dicari keberadaannya. Praktisi khitan yang hendak mencoba klem ini juga harus merogoh kocek lebih dalam karena dalam kemasan resmi Superclamp alat ini hanya bisa digunakan tenaga medis terlatih yang sudah mendapat sertifikasi dari distributor atau produsen klem.
Superclamp tersedia dalam beberapa ukuran, yaitu 10, 12, 14, 16, 18, 20, 22, 26 dan 30. Sementara untuk ukuran 32 dan 34 belum tersedia. Meski demikian ukuran ini bisa mewakili kebutuhan sirkumsisi pada umumnya.
Dilihat dari bentuknya, Superclamp mirip dengan Circumplast® yang ada sekitar tahun 2015 mengadopsi teknik sirkumsisi plastibell yang sudah ada sebelumnya dengan 2 komponen utama yaitu ring prepuce dan kabel filament yang digunakan sebagai pengikat.
Tentang Circumplast®
Seperti tindakan sirkumsisi pada umumnya diambil dari website resmi www.circumplast.co.uk, penggunaan Circumplast® dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu;
Penandaan dan mengukur lingkar penis dengan size o meter. Menggunakan skin marker untuk mengikatkan tali dari Circumplast®. Dijanjutkan dengan proses anastesi. Setelah itu pisahkan secara hati-hati kulit khatan dengan gland penis.
Selanjutnya praktisi sunat melakukan ligasi atau elektrokoagulasi pembuluh darah frenulum dengan tujuan menghindari kemungkinan terjadinya perdarahan. Dilajutkan dengan menarik kembali kulit kulup hingga frenulum proksimal untuk mengetahui seberapa tepat perangkat Circumplast® ditempatkan.
Jika memungkinkan dapat dilakukan slit dorsal, untuk memudahkan perangkat Circumplast® masuk ke dalam prepuce secara tepat, dengan bantuan pegangan ring yang disediakan. Masukan perangkat Circumplast® hingga mencapai sulkus koronal, dengan bantuan forsep posisikan prepuce secara tepat. Setelah dirasa tepat, ikatkan tali pengikat tepat pada tanda yang sebelumnya dibuat. Ikatan ini harus benar-benar kuat. Setelah dirasa kuat ikatannya, barulah pegangan Circumplast® bisa dipatahkan. Kelebihan kulit prepusium yang ada harus dipotong atau dilakukan elektrokuagulasi. Perangkat Circumplast® akan lepas secara alami setelah beberapa hari.
