Jarum suntik hampir jadi musuh bagi setiap orang baik anak-anak maupun dewasa, meski demikian alat ini sangat dibutuhkan dalam dunia kedokteran untuk menghantarkan preparat obat tertentu kedalam tubuh. Sebelum teknologi needle free injection hadir, praktisi medis banyak yang menggunakan teknologi mikro needle, bahkan juga koyo tempel, untuk mengurangi rasa takut atau nyeri yang diakibatkan penggunaan jarum suntik.
Comfort-in merupakan salah satu brand needle free injection yang ada di pasar kesehatan dunia, besutan Mika Medical, Korea. Produk ini telah lulus uji coba, dan banyak studi yang telah dilakukan untuk melihat efektivitasnya. Saat ini comfort-in juga sudah banyak digunakan praktisi medis di Indonesia.
Guna meningkatkan kualitas produknya, Mika Medical sebagai produsen comfort-in, terus melakukan inovasi teknologi. Seperti yang dilakukan sebelumnya yaitu membuat pengunci pada bagian injector, guna meningkatkan keamanan alat.
Belum lama ini produsen comfort-in juga melakukan inovasi baru yakni pada desain pressure lever atau pengokang injector comfort-in, yang lebih ramping dibanding desain sebelumnya. “Sebelumnya pada bagian pengokang comfort-in terdapat wide-wing warna putih. Pada desain pengokang terbaru ini kita hilangkan dengan tujuan memperkecil kemungkinan pecah atau rusak bagian pengokang,” jelas Jennifer Lee dari Mika Medical, dalam rilis terbarunya kepada PT Visi Sejahtera Medika sebagai distributor tunggal comfort-in di Indonesia.
Tak hanya itu Mika Medical juga memperbaharui desain nozzle. Karet nozzle yang tadinya berwarna putih saat ini diubah berwarna biru. Tujuannya agar lebih memudahkan praktisi medis atau pengguna comfort-in melihat dosisi atau ukuran cairan di dalam nozzle.